Senin, 24 Februari 2014

Ketika Uang Lebih Penting Daripada Kehidupan Ku



Awal tahun 2007 dimana aku pindah ke Negara orang dan aku belajar di Negara ini ,,
Awal tahun itu pun aku merasakan hidup anak broken home yang keluarga ga lengkap tanpa bimbingan ortu. Ya walau mama sudah memiliki pasangan baru di hidupnya tapi hidupku bagaikan di beli dengan uang. Memang apa pun yang aku minta mereka menurutinya namun aku baru sadar saat ini ,. Ternyata ortuku hanya mementingkan uang daripada kebahagian anaknya sendiri.
Terkadang aku iri dengan teman’ku yang keluarganya masih utuh,, mereka yang selalu bertukar pendapat dengan ortunya sedangkan aku,.. uhmm apa??,, ga ada ,, kedua ortu ku selalu sibuk dengan kerja mereka. Mereka hanya mementingkan duniawi tanpa mementingkan anak. Benar kata ayahku dulu ,, “ kebahagiaan ga bisa diganti dengan uang ,..”
Umur udah 21 tapi aku masih seperti di anggap  anak’ yang suka bermain bila terjatuh dan menangis mereka menggendongku dan membelikan aku sesuatu agar aku tenang dalam tangisan . itulah yang mereka perlakukanku sepeti itu. Selalu apa yang aku katakana ga pernah benar buat ortu ku seolah olah aku ini anak ga gunanya.
Kalau saja ortu baca ini ,, aku Cuma ingin bilang,, mam,.. aku ini ga butuh uang mama,, aku Cuma butuh pelukan seorang mama, aku ingin merasakan ibu ,.. Buat dady ,.. dad,.. aku ga mau apa’ aku mau dady ngerti aku gimana,, aku ga mengingikan uang dady, aku ingin kehangatan pelukan keluarga,,

Tidak ada komentar:

Posting Komentar